Pantai Baros

Pantai Baros

11 Ulasan

Satu lagi destinasi wisata pantai yang berada di Yogyakarta dan tentunya menarik banyak perhatian wisatawan, yaitu Pantai Baros. Pantai ini tentu berbeda dengan Pantai Parangtritis atau Pantai Depok walaupun keduanya sama-sama memiliki pasir hitam.

Salah satu yang ditawarkan Pantai Baros ini adalah perpaduan dengan wisata Hutan Mangrove di dalamnya. Selain menikmati pemandangan pantai, Anda juga dapat berkeliling melihat hutan mangrove di sekitar pantai.

Tempat ini bukan lagi disajikan dengan keindahan pantai saja, namun juga menjadi objek ekowisata yang bisa dipilih untuk tempat melepas penat dan berlibur singkat.

Pantai Baros Bantul

Untuk menuju ke lokasi ini tidak perlu menempuh jarak yang terlalu jauh karena hanya memakan waktu kurang lebih 45 menit dari pusat kota Jogja.

Harga Tiket Masuk Pantai Baros

Untuk masuk ke kawasan Pantai Baros cukup terjangkau, kurang dari Rp 10.000. Walaupun harganya cukup murah, namun Anda tidak akan menyesal untuk datang ke pantai ini.

Hal ini karena pantai ini menawarkan berbagai kelebihan yang tidak dimiliki pantai pasir hitam lainnya. Selain berkunjung ke pantai, Anda juga bisa memanfaatkan kawasan Mangrove ini sebagai destinasi wisata bonus dari Pantai Baros.

Rute Menuju Lokasi Pantai Baros

Pantai ini tepatnya berada di Dusun Baros, Desa Tirtohargo, kecamatan Kretek, kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Lokasi Hutan Mangrove dan Pantai Baros ini tepat berada di bagian Barat Sungai Opak dan di sebelah timur dari Pantai Samas. Banyak alternatif rute perjalanan yang diberikan untuk Anda agar dapat sampai di lokasi ini dengan selamat

Baik perjalanan yang menggunakan kendaraan darat pribadi maupun menggunakan transportasi umum.

Berikut beberapa cara untuk menempuh ke area pantai yang berada di km 27 ini:

1. Menggunakan transportasi pribadi

Dari persimpangan lalu lintas pos polisi Kretek ambil jalan menuju ke Pantai Samas. Pantai Samas ini satu jalur dengan Pantai Baros.

Setelah itu ambil jalan untuk menuju arah Hutan Mangrove, karena hutan ini menjadi satu lokasi dengan Pantai Baros. Setibanya di Dusun Baros, ada petunjuk menuju ke Pantai Baros.

Namun apabila melalui Jalan Bantul, Anda cukup mengikuti jalan utama saja menuju Pantai Samas.

2. Menggunakan transportasi umum

Namun apabila Anda menggunakan transportasi umum, Anda dapat memilih bus atau angkutan umum lainnya dan berhenti di terminal Pantai Samas. Dari terminal dapat dilanjutkan dengan menggunakan ojek ke lokasi Hutan Mangrove.

Sebaiknya untuk menempuh lokasi Pantai Baros, Anda harus menggunakan kendaraan pribadi seperti motor. Selain menghemat biaya ojek, Anda juga bisa menelusuri Pantai Samas juga ketika selesai berkunjung ke Pantai Baros.

Obyek Wisata Pantai Baros

Walaupun namanya masih terdengar asing di telinga para wisatawan, Pantai Baros ini masih saja dikunjungi ramai pengunjung.

Hal ini karena selain lokasinya yang termasuk dekat dari pusat Jogja, tempat ini juga dapat digunakan sebagai tempat refreshing dari penat-nya bekerja atau tugas kuliah.

Bukan hanya digunakan untuk tempat berlibur saja, namun tempat ini juga dapat dimanfaatkan bagi Anda yang ingin mempelajari tentang peternakan burung maupun perairan.

Namun jika Anda ingin berkunjung ke tempat ini hanya untuk berlibur, berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk datang ke area ini:

1. Banyak Spot Menarik Untuk Berfoto

Wisata Pantai Baros

Spot yang menarik di dalam area ini antara lain:

  • Muara sungai opak dan dapat digunakan untuk memancing
  • Kawasan sawah di area Pantai Baros dan kandang sapi kelompok
  • Wilkel peninggalan Belanda
  • Sungai Winongo
  • Bersepedaan di pemukiman warga di Dusun Baros yang masih alami
  • Vegetasi pantai dan tumbuhan mangrove

2. Memancing di Pantai

Mancing Di Pantai Maros

Bukan hanya dapat menikmati spot-spot menarik di dalam area Pantai Baros dan budidaya mangrove, namun Anda dapat memancing untuk mengisi liburan Anda.

Di pantai ini masyarakat memanfaatkan untuk area memancing yang mudah sekali untuk mendapat ikan. Karena memang banyak area yang terhubung dengan hutan mangrove yang ada di lokasi ini.

3. Mengelilingi Hutan Mangrove

Hutan Mangrove Pantai Baros

Di pantai ini juga masih dapat menikmati alam di sungai Opak dan segarnya hawa di pantai. Pohon bakau yang ditanam di area pantai juga membentuk hutan bakau yang sering dimanfaatkan oleh pengunjung untuk berfoto.

Bakau dipilih untuk di budidaya-kan di area ini karena di tempat ini menjadi lokasi perintis adanya hutan bakau, oleh karena itu tempat ini disebut Kawasan Mangrove Baros.

Adanya bakau ini sebagai upaya pencegahan adanya bencana tsunami maupun abrasi. Selain itu penanaman bakau di pinggiran pantai bisa meminimalisir adanya angin laut yang kencang.

Melalui jalanan setapak, Anda bisa memanfaatkan alaminya persawahan yang melihat tanaman bakau yang berada di dekat area pantai.

Biasanya jika pengunjung berkenan mengelilingi kawasan ini, Anda akan menyaksikan seorang petani yang sedang mencari makanan ternak.

Jadi di dalam tempat ini, Anda bukan hanya berwisata saja namun seolah juga dapat menyaksikan kegiatan alam yang sangat asyik dan menarik.

4. Camping

Camping bisa dilakukan di area pantai bersama teman-teman. Terlebih lagi jika malam hari ingin membuat api unggun, suasana camping Anda akan terasa lebih menyenangkan.

5. Mengelilingi Sungai Opak dengan Perahu

Wisata Di Pantai Baros Dengan Naik Perahu

Anda juga bisa menggunakan rakit untuk menelusuri sepanjang sungai opak yang memiliki jarak 1,5 km ini.

Perahu yang dapat digunakan untuk kapasitas 20 orang ini bisa melihat tanaman mangrove di area hutan dan burung yang dibudidayakan juga di area ini.

Beberapa jenis burung yang ada di kawasan ini seperti burung kuntul, gelodok, uca, dan seylla. Sedangkan jenis tanaman bakau yang hidup adalah nypha, avicennia, brugueira dan lain lain.

6. Wisata Kuliner

Sayangnya pilihan kuliner di kawasan ini sangat sedikit, tidak sebanyak di pantai lainnya yang menyajikan berbagai pilihan olahan laut.

Di kawasan Pantai Baros ini hanya terdapat beberapa warung yang menyajikan minuman botol dan makanan pengganjal perut saja.

Sebaiknya Anda membawa bekal makanan sendiri dari rumah apabila ingin menikmati makanan di tengah suasana ala mini.

Apabila Anda ingin menikmati suasana pantai yang masih kental dengan nuansa alamnya, tentu berkunjung ke Pantai Baros adalah pilihan yang sangat tepat dengan mempertimbangkan beberapa hal di atas.

Keindahan alam akan berpadu dengan desiran ombak pantai yang dapat Anda dapatkan ini akan membuat liburan Anda tidak akan terlupakan.

Demikian ulasan mengenai wisata Pantai Baros Bantul Yogyakarta yang indah. Jika Anda berkunjung ke Jogja jangan lupa singgah ke pantai ini. Selamat menikmati liburan di pantai pesisir selatan Jogja.

11 Ulasan untuk Pantai Baros, Bantul, Yogyakarta

  1. Tempat yang cocok untuk belajar tentang penanaman dan budidaya mangrove. Ada pemandu yang siap mengantar dan membimbing cara menanam mangrove.

  2. Pantai baros adalah ke indahan kita

  3. Masih tahap pengembangan..belum layak dikunjungi wisatawan

  4. Tempat yang sangat nyaman buat santai

  5. Pariwisata

  6. Nyaman sejuk

  7. Karena tempat tersebut merupakan objek fhising.. Air di sana merupakan percampuran air tawar dan air laut, selain itu angin yang berhembus kencang.

  8. Masih tahap perkembangan, tapi kalu mau tau budidaya cara tanam mangrov bisa jadi alternatif atau mau main perau rakit

  9. Ada tempat parkir dan fasilitas umum sperti toilet, tp masih sepi dan akses jalan mobil dari jln utama ke lokasi tidak bisa papasan

  10. Akses dari jalan besar sampai pantai masih sempit, bisa sih kalau naik motor tapi kalau mobil sulit papasan

  11. Pantai nya cukup bersih karena masih sepi pengunjung. Tapi masih belum terlalu bagus fasilitas nya, seperti toilet tidak ada lampunya, jalan nya masih sempit (mobil tidak bisa berpapasan), dan fasilitas umum seperti tempat makan juga belum ada.. . Tapi di sini suasananya masih asri kok, karena belum dibangun ini itu. Jadi buat yang suka suasana “real pantai”, pantai ini bisa jadi pilihan.. . Pas sun set bagus banget lho, karena bisa lihat matahari nya dengan jelas, apalagi kalau dari jembatan ini. Tapi saya sarankan, setelah sunset sebaiknya langsung pulang. Karena jalan menuju jembatan pantai ini belum ada lampunya sama sekali. Bahkan, jalan raya nya pun kalau malam gelap gulita.. . Pantai ini masih dalam tahap pengembangan. Semoga ke depannya semakin baik lagi.

Tinggalkan Balasan